Manis itu Racun ?

assalamualaikum

hai..

ok. pagi ni nak share ngn korg pasal Manis itu Racun ? kenapa manis tu racun plak, bukan ke manis itu selalu nye yang indah indah, kan ?

Imam al-Ghazali di dalam Ihya Ulumiddin berkata, “Sering kali manfaat yang kita dapatkan daripada celaan orang-orang  yang memusuhi kita lebih banyak daripada manfaat yang kita dapatkan dari teman-teman yang selalu memuji kita.”

Ya, pujian jauh lebih merbahaya daripada celaan. Ia memang manis, namun mengandungi racun yang dapat merosak hati manusia. Semakin terbiasa seseorang mendengar pujian, semakin hatinya tertutup daripada kebenaran. Pada saat itu, ia tidak akan pernah tersedar daripada kekurangan dirinya apalagi tergerak untuk merubah dan memperbaikinya. Tanda seseorang sangat hina di mata Allah, Allah membiarkannya tenggelam dalam pujian.

Sebaliknya, celaan memang pahit namun ia berisi ubat yang akan merubah hidup kita menjadi lebih sempurna. Syaratnya kita mesti pandai merubah celaan itu menjadi pembakar semangat seperti yang dilakukan tokoh-tokoh berjiwa besar. Jika anda memiliki jiwa sebesar mereka, anda pasti melakukan apa yang mereka lakukan. Wallahu a’lam.

terima kasih ya allah. semalam aku post pasal buat baik dipandang jelik ? hari ini i got the answer. kau sengaja mempertemukan aku dengan carita ini sebagai jawapan kepada persoalan ku semalam. yes, now im realize if You said KUNFAYAKUN, maka jadilah ia. thanks God. Kuasa Allah tiada siapa boleh pertikaikan~ subhanallah.